Kaki Seribu
Diplopoda

Tubuh serangga ini berbentuk silinder, jumlah segmennya sekitar 25-100 dan jumlah kakinya sebanyak ± 224 atau 112 pasang kaki (Muhlis, 2022), setiap segmennya hanya mempunyai sepasang kaki dan setiap abdomen mempunyai lima pasang kaki dan dua pasang spirakel.

Kaki Seribu
Diplopoda

Kaki seribu menunjukkan keragaman gaya dan struktur kawin. Dalam ordo dasar Polyxenida (kaki seribu berbulu), perkawinan terjadi secara tidak langsung: jantan menyimpan spermatofor ke jaringan yang mereka keluarkan dengan kelenjar khusus, dan spermatofor selanjutnya diambil oleh betina. Serangga ini berkembang biak dengan bertelur. Kaki seribu dapat menghasilkan 20 hingga 300 butir telur dan meletakan telur-telurnya di tanah.

Umumnya kaki seribu memakan sisa tumbuhan yang membusuk. Namun ada beberapa spesies yang tergolong karnivora. Mereka menelan bahan makanan yang ditemui, mengekstrak nutrisinya, lalu mengeluarkan kembali sisa-sisa yang tidak bisa dicerna tanah.

Program Pengelolaan Hama Terpadu / Integrate Pest Management (IPM) :

1. Melakukan pemilihan atau penggabungan beberapa metode pengendalian yang saling mendukung (compatible).
2. Selalu mengedepankan upaya pencegahan, yaitu dengan mengeliminasi sumber makanan, air dan tempat bersarangnya bagi hama tersebut.
3. Menekan populasi hama sampai ke tingkat yang tidak menimbulkan kerugian. Selanjutkan dilakukan monitoring dan treatment secara reguler (bila diperlukan) untuk memastikan pupulasi hama terkendali.
4. Melaksanakan tindakan spraying yang merupakan suatu metode aplikasi dalam pengendalian hama dengan hama sasaran. Metode ini biasanya di gunakan untuk mengeliminasi hama sasaran.
5. Melaksanakan tindakan baitting yang merupakan suatu metode aplikasi dalam pengendalian hama. Metode ini biasanya di gunakan untuk mengeliminasi hama sasaran.